Gowa, Matasulsel – Sebanyak sembilan titik ruas jalan yang telah dilakukan pengaspalan tersebar di Kecamatan Bontolempangan, diresmikan langsung oleh Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan didampingi Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni.
Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan prasasti dan disaksikan langsung ratusan warga Bontolempangan, saat melakukan kunjungan kerja hari ketiga di Kecamatan Bontolempangan, Desa Bontoloe, Minggu (7/4).
Camat Bontolempangan, Muslimin mengatakan sembilan titik tersebut telah menghabiskan anggaran kurang lebih sebanyak Rp 28 miliar.
“Perhatian pemkab Gowa begitu besar kepada kita, terbukti untuk infrastruktur jalan telah melakukan pengaspalan sebanyak sembilan titik,” ungkapnya.
Sembilan ruas jalan tersebut yakni poros Rappodaeng – Lauwa, poros Tombolo -Mataallo Desa Lassa-lassa, poros Lemoa – Tanapangkaya Desa Bontolempangan, pors Lurayya – Bongki Desa Paladingang, poros Bontomanai – Mattirobaji Desa Lassa-lassa, Poris Bontoloe – Langkowa Desa Bontoloe, poros Pabentengang – Paranglompoa, poris Paladingan – Makabori Desa Paladingang, lanjutan poros Tanapangkaya Desa Bontolempangan.
” Banyak sekali pembangunan yang dirasakan, apalagi itu tidak berhenti disini, tetepai 2019 ini PUPR telah melakukan survei untuk beberapa desain jalan dan jembatan seperti Jalan Lingkar Lapangan Desa Bontotanga, jalan poros Lantatangnga – Jambu Kaccia, dan satu buah jembatan di Desa Paladingang dengan total anggaran Rp 7,6 miliar,” beber Muslimin.
Tak hanya peresmian jalan, Muslimin juga membeberkan telah mendapatkan pembangunan Kantor Balai Penyuluh Pertanian yang dibangun di Tanapangkaya Desa Bontolempangan.
Olehnya dirinya berharap, dengan banyaknya perhatian Pemkab Gowa di Bontolempangan, para masyarakat menjadikan motivasi untuk terus bekerja dan bekerjasama membangun Bontolempangan lebih baik lagi untuk Gowa yang semakin sejahtera.
Sementara itu Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, mengatakan kunker yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya ini untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat se – Kabupaten Gowa. Menurutnya tanpa adanya kebersamaan dan kekompakan, keberhasilan tidak bisa diraih, termasuk pembangunan-pembangunan yang telah ada hingga saat ini.
Pos Terkait
Tidak ada komentar