JENEPONTO – Kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas kepala lingkungan dan aparat kelurahan Empoang berlangsung di Ruang Rapat Bupati Jeneponto. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama antara Kelurahan Empoang dan Lembaga Pattiro Jeka, Senin (7/10/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para aparat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri, memberikan arahan yang menginspirasi.

Junaedi menekankan pentingnya peran kepala lingkungan dan aparat kelurahan dalam pembangunan daerah.

“Saudara-saudara, sebagai kepala lingkungan dan aparat kelurahan, kalian adalah garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Kualitas pelayanan yang baik akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat kita,” tutur Junaedi.

Berikut adalah beberapa poin penting dari arahan beliau:

1.Peningkatan Kapasitas, Pelatihan ini adalah langkah awal untuk meningkatkan kapasitas saudara-saudara. Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.

2.Kolaborasi dan Inovasi, Kita perlu bekerja sama dan berinovasi dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang ada di masyarakat. Jangan ragu untuk mengajukan ide-ide baru.

3.Pelayanan Publik yang Optimal, Tingkatkan pelayanan publik agar masyarakat merasa puas dan terlayani dengan baik. Kepercayaan masyarakat kepada kita adalah aset yang sangat berharga.

4.Tanggung Jawab Sosial, Ingatlah bahwa tugas kita bukan hanya sebagai aparatur pemerintah, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat. Tunjukkan empati dan kepedulian terhadap kebutuhan mereka.”

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Pendapatan Daerah, Dr. Sarifuddin, serta Kepala Kelurahan Empoang, Andika, yang mendampingi Pj. Bupati. Direktur Lembaga Pattiro Jeka turut hadir untuk memberikan dukungan dan materi pelatihan.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan kepala lingkungan dan aparat kelurahan Empoang dapat menerapkan ilmu dan keterampilan yang diperoleh untuk berkontribusi lebih besar dalam pembangunan di wilayahnya masing-masing. (Oji Pajeka).