“Pemandangan hari ini merupakan jawaban atas doa keluarga, masyarakat Bulukumba dan Kota Makassar 40 hari yg lalu saat berangkat, karena seluruh jemaah kembali utuh dan dalam kondisi sehat sehat,” katanya.

Dia berpesan pada seluruh jamaah haji agar gelar Haji dan Hajjah yang baru saja disandang, jangan sekedar mengedepankan aspek simbolik haji baik gelar, status sosial, cara berpakaian misalnya tanpa mengutamakan substansinya, yakni peningkatan dan perubahan prilaku pribadi dan sosial.

Alasannya, karena letak kemabruran haji itu ada pada peningkatan kesalehan yang tampak dalam kehidupan sehari-hari.

Wakil Bupati ini juga menyatakan bahwa dengan bertambahnya jumlah masyarakat yang sudah berhaji, harusnya Semakin banyak orang saleh, orang yang bisa diteladani dan akhirnya dapat membuat pengaruh positif yang lebih besar di daerahnya.

Pada acara Penerimaan Secara Resmi di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Ketua Kloter 6 H Muhammad Asdaq mewakili 455 orang jamaah kloter ini menyerahkan sumbangan yang diperuntukkan untuk pembangunan Masjid Asrama Haji kepada PPIH yang diwakili H Burhanuddin sebanyak 490 Real atau senilai Rp6.030.000.

 

Sumber : antarasulsel