Akademisi: Koruptor dan Pembohong Harusnya Malu ke Rakyat
Makassar, Matasulsel – Piawai membohongi rakyat dan hobi korupsi, seharusnya sadar diri. Mengingat, kelakuan yang sering dipertontonkannya merupakan aib dan contoh yang tidak bagus bagi generasi muda.
Akademisi UIN Alauddin Makassar, Muhammad Ridha menilai, sepantasnya, mereka yang sering berbohong dan pernah melakukan korupsi berkali-kali punya rasa malu ke rakyat.
“Bohong karena hal teknis kecil yang sedikit melenceng itu bisa dimaafkanlah. Mungkin keliru jadwal, mungkin salah ingat. Atau Mungkin memang bohong,” tandas Ridha, Minggu (6/5/2018).
Menurut Ridha, jika memang suka bohong maka itu bisa menjadi penilaian tersendiri publik, sekaligus menjadi pertimbangan pemilih dalam menentukan pilihan.
“Kalau berulangkali berbohong, tentu stigma kandidat tidak akan bagus di mata publik. Dan dengan sendirinya, kerja-kerja elektoral yang dilakukan selama ini, bisa semakin terkikis. Apalagi kalau pesan pembohong sampai ke publik,” terangnya.