Ia menjelaskan bahwa kunci untuk sembuh adalah disiplin dalam minum obat dan mematuhi saran dari petugas kesehatan. Culos juga aktif mengedukasi masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan pola hidup sehat, yang merupakan cara untuk mencegah penularan TB.

Selain itu, Pak Culos bekerja sama dengan Puskesmas dan pemerintah desa untuk membantu mendistribusikan obat serta memastikan pasien TB di desanya menerima pemeriksaan rutin.

Ia juga berusaha menghilangkan stigma terhadap penderita TB, yang sering kali dianggap sebagai penyakit menular yang tidak bisa disembuhkan.

Dengan memberikan contoh langsung dari pengalamannya, Pak Culos berhasil menumbuhkan rasa percaya diri pada pasien TB dan mengajak masyarakat untuk mendukung mereka yang sedang berjuang melawan penyakit tersebut.

Berkat upaya dan ketulusan Pak Culos, Kampung Sehat kini benar-benar menjadi tempat yang sehat dan penuh harapan bagi penderita TB yang sedang dalam masa pengobatan.

Semangat dan dedikasi Pak Culos tidak hanya membantu pasien TB untuk sembuh, tetapi juga membangun kesadaran seluruh masyarakat akan pentingnya kesehatan bersama.