“Jalanan terutama untuk ke kantor itu buruk sekali. Padahal ini penting untuk menjaga kenyamanan dan efektivitas dalam bekerja,”  ujarnya, Senin (4/6).

Tak hanya itu, Anti pun percaya NH-Aziz mampu meningkatkan taraf kesejahteraan bagi pegawai kontrak. Sehingga, ia bersama pegawai lainnya mampu memenuhi kebutuhan harian dengan bantuan perhatian pemerintah kelak.

“Tenaga kontrak intensifnya hanya Rp300 ribu perbulan. Kalau honorer bahkan kerap gajinya menunggak. Harapannya, NH-Aziz nanti bisa menjamin dan meningkatkan intensif kami,”  harapnya. (*)