“Terimakasih team IT SPD bekerja keras melacak dan menemukan pelaku. Walaupun pelaku telah membuat video
Permintaan maaf, secara pribadi pelaku saya maafkan tapi proses hukum harus tetap berjalan,” ungkapnya pada Senin (30/5/2022).

“Saya seorang istri dan ibu dari 2 anak menjunjung tinggi nama baik harga diri keluarga dan generasiku,” tutur Putri Dakka.

“Melalui media ini saya juga sampaikan bahwa bersosial medialah dengan bijak,
jangan membiarkan jarimu mencelakaimu sebab negara kita negara hukum, jangan pernah merasa bahwa menggunakan akun palsu kamu akan lolos dan bersembunyi,” lanjutnya.

“Ingat tidak ada kejahatan yang sempurna, Walaupun menggunakan akun palsu untuk black campain dan menghalalkan segala cara demi menunggangi kepentingan seseorang, kamu juga bakal tertangkap,” tegasnya.(Gadhir)