Makassar, Matasulsel – Anggota Komisi IX DPR RI, Aliyah Mustika Ilham, bersama Kementrian Kesehatan RI menggelar sosialisasi Kampanye Imunisasi Measles Rubella, dihadapan Ratusan Masyarakat Kelurahan Antang di Gedung Lembaga Administasi Negara (LAN), Jl. Baruga Raya, kota Makassar, Kamis (12/07/2018).

Turut hadir sebagai pemateri Kepala Seksi Imunisasi Khusus dan Lanjutan Subdit Imunisasi Kementrian Kesehatan, dr. Gertrudis Tandy, Kepala Seksi Surfailen Dinas Kesehatan Prov. Sulsel, Agus Salim Makka dan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Makassar, dr. Hadarati razak, M.kes.

Dalam materinya, dr. Hadarati Razak mengatakan, imunisasi Measles Rubella (MR) merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memberikan dan meningkatkan kekebalan tubuh terhadap campak pada anak.

“Kita tau sendiri, jika campak menyerang anak kita maka besar kemungkinan mereka akan terkena penyakit yang cukup serius seperti diare, radang paru, radang otak, gizi buruk bahkan berujung pada kematian,” kata dr. Hadarati razak.

“Pada tahun 2000, lebih dari stengah juta anak meninggal dunia disebabkan oleh penyakit campak. Rubella sendiri merupakan penyakit infeksi menular pada anak dan dapat menyerang ibu hamil yang menyebabkan keguguran atau kecacatan pada bayi,” tambahnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Aliyah Mustika mengatakan pihaknya di Komisi IX DPR RI yang bermitra dengan Kementrian Kesehatan, akan mengawasi langsung proses pelaksanaan Imunisasi MR, hal itu dilakukan untuk memastikan imunisasi bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat.

“Imunisasi adalah hak anak, mari kita selamatkan anak-anak kita untuk menjadi generasi yang sehat, berpestasi dan bisa membawa bangsa kita yang lebih sehat dan berkualitas. Kami dari komisi IX bersama kementrian kesehatan, menargetkan tahun 2020 mendatang Indonesia sudah bebas dari campak. Untuk itu mari kita sambut program ini untuk melahirkan generasi muda yang bebas campak dan measles rubella,” ujar Politisi Demokrat ini.

Imunisasi MR ini rencananya akan dilaksanakan pada bulan Agustus hingga September mendatang secara GRATIS di seluruh Posyandu, Puskesmas, RS Pemerintah dan Sekolah Dasar dengan sasaran anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.