Tidak hanya itu, untuk menemukan khitta kesetaraan gander, Appi-Cicu juga akan membuka peluang besar untuk melibatkan perempuan untuk mendorong site inkam, baik membantu perekonomian daerah maupun ekonomi kerakyatan secara langsung.

“Kami juga memasukan program berkaitan dengan, bagaimana supaya perempuan ini bisa mendapatkan site inkam di Kota Makassar,” ucap politisi muda berparas cantk ini.

“Bahwa prodak perekonomian di Kota Makassar ini hampir setengahnya juga dilakukan oleh keterwakilan perempuan. Tetapi kesulitan mereka adalah pada saat mereka ingin berusaha, mereka tidak memiliki modal yang cukup,” tambah Cicu.

Olehnya, jika kelak terpilih, di tangan kepemimpinan Appi-Cicu akan memberikan modal usaha kepada bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) tanpa bunga, khususnya bagi perempuan yang ingin membangun industri Rumah Tangga.

“Sehingga ke depannya kita akan memberikan bantuan modal kepada pengusaha -pengusaha perempuan kecil menengah. Itu besarnya, Insya Allah sekitar Rp25 Juta per orang,” kata dia.

Sumber anggarannya diambil dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Dia mengaku, setelah melakukan perhitungan dan kalkulasi ilmiah.

“Kalau kita melihat kecukupan APBD, sangat cukup sekali, kita melihat APBD Kota Malassar ini kurang lebih Rp4,2 Triliun, sehingga kalau kita bagi dua saja untuk sistem penganggaran, belanja langsung dan tidak langsung sangat dimungkinkan kita melakukan program-program yang langsung dirasakan oleh masyarakat,” tandasnya.(*)