JENEPONTO – Pasca perpisahan antara Samsuddin Karlos dan Baharuddin Bj Karaeng Nai gagal maju berpasangan di Pilkada Jeneponto, tentu menjadi sebuah teka teki bagi masyarakat Jeneponto pada umumnya.

Padahal pasangan tersebut sudah mensosialisasikan dirinya akan berpasangan di Pilkada Jeneponto dan sosialisasi mereka ke masyarakat berjalan hampir kurang lebih 4 tahun lamanya.

Pasangan tersebut gencar bersosialisasi dengan tagline KABAR BAIK, namun jelang pendaftaran pasangan bakal calon Bupati dan calon wakil Bupati Jeneponto di buka di kantor Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Jeneponto, Baharuddin BJ Karaeng Nai ditinggal dan gagal maju berpasangan dengan Samsuddin Karlos.

Samsuddin Karlos telah mendaftar di KPU Jeneponto berpasangan dengan calon Wakilnya Syafruddin Nurdin.

Lalu kemana arah dukungan Baharuddin Karaeng Nai dan Keluarga besarnya di Bangkala pasca ditinggal oleh Samsuddin Karlos?

Saat dihubungi Via WhatsApp Jumat, (30/8/2024) sore, Baharuddin Bj Karaeng Nai dengan tegas mengatakan, Ia dan keluarga besarnya beserta pendukungnya telah menyatakan sikap untuk bergabung ke “KITA BERSAMA” dan siap memenangkan pasangan Bakal Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Jeneponto, H. Muhammad Sarif Patta – Moch Noer Alim Qalby di Kecamatan Bangkala dan Bangkala Barat.

“Iya betul, saya dan keluarga sudah menyatakan sikap bergabung ke KITA BERSAMA dan siap memenangkan Sarif – Qalby di Bangkala dan Bangkala Barat,” ujar Baharuddin Karaeng Nai.

Sebelumnya Beredar poto bersama Pasangan Bakal Calon Bupati dan Bakal calon wakil Bupati Jeneponto, Muhammad Sarif – Moch Noer Alim Qalby dengan Baharuddin Karaeng Nai (Eks bakal calon wakil Bupati Jeneponto) di media sosial.

Dalam foto tersebut terlihat juga Andi Moestamu Karaeng Moncong salah satu tokoh berpengaruh di Kecamatan Bangkala dan beberapa tokoh masyarakat Bangkala lainnya.

Di dalam foto itu, terlihat pula Pembina Yayasan Mega Rezki Makassar yang juga Bendahara umum PDIP Sulsel,Dr. H. Alimuddin, Ayah dari Moch Noer Alim Qalby.