“Semua RT di Laikang tidak ada yang hadir kerja bakti. Kami memang tolak dan memprotes kerja bakti yang berbau politik. Yang datang itu warga dari luar Laikang. Pak RW 1 yang mobilisiasi warga luar Laikang untuk memuaskan Appi saja,” kata Rul ketua RT 2 RW 1 Laikang kepada beritakota.co.id.

“Pak RW 1 mendatangkan orang luar, karena masyarakat Laikang tidak setuju, dan tetap komitmen menolak kerja bakti yang berbau politik. Tidak benar itu Pak RW, dia mau giring masyarakat berpolitik praktis. Dia itu cari uangji dengan berkedok macam-macam di tengah masyarakat,” ujarnya.

Menurut Rul, yang hadir ‘Kerja Bakti Appi’ adalah warga dari luar Laikang, itupun hanya beberapa orang saja.

“Kalau dihitung hitung tidak cukup 20 orang, itupun kebanyakan anak-anak yang tidak tahu apa-apa. Kegiatannya juga tidak sampai satu jam, bubar semua,” jelas Rul. (**)