“Tapi saya sekeluarga sangat merasakan itu. Bayangkan kalau saat ekonomi keluarga kami sangat pas-pasan, lalu kami punya pilihan tempat belanja seperti Goro. Gula, terigu, dan semua jenis sembako dijual dengan harga sangat murah di situ. Membandingkan harga Swalayan Alfa ketika itu, Goro jauh lebih murah,” kata Oda yang begitu semangat menjamu NH dan rombongan yang berkunjung ke Lutra, Sabtu 17 Maret 2018.

Sekarang, sebagai balas jasa, Oda ikut memprakarsai gerakan Persatuan Majelis Taklim (Permata) for NH-Aziz. ” Saya sekarang bahkan berani menjamin, kalau mayarakat mau rasakan kesejahteraan yang sebenarnya, beri kesempatan NH-Aziz memimpin Sulsel,” tegas Andi Oda.

Ketua HWK Sulsel, Andi Astuti Attas mengaku Permata For NH-Aziz intens bergerak menyasar kampung-kampung untuk menyampaikan kabar bangun kampung yang digagas NH-Aziz. “Ini kesempatan terbaik Sulsel mendapat pemimpin yang terbaik,” kata pembina Permata For NH-Aziz ini. (**)