Makassar, Matasulsel – Pilwali Makassar yang bakal digelar pada Juni mendatan dipastikan akan berlangsung secara head to head,

Dua pasangan calon, yakni Moh Ramdhan Pomanto-Indira Mulyasari Paramastuti (Danny-Indira) dan Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi (Appi-Cicu) akan berebut menduduki kursi nomor 1 di Kota Makassar.

Kendati demikian, kedua Ketua Tim pemenangan pasangan ini sepakat untuk melangsungkan Pilkada damai, santun dan bermartabat di Kota Makassar. Hal ini terlihat saat Ketua Tim Danny-Indira, Adi Rasyid Ali (Ara) dan Ketua Tim Appi-Cicu, Farouk M Betta mempertontonkan kemesraan salam komando.

Salam komando antara Ara dan Aru sapaan Farouk M Betta berlangsung diruangan pribadi Aru, DPRD Kota Makassar sebelum melangsungkan Paripurna terhadap Dua Peraturan Daerah (Perda) kemarin. Kedua pimpinan DPRD Makassar juga terlihat kompak dengan simbol jagoannya masing-masing.

Ara yang dikonfirmasi mengatakan, meski pun ada perbedaan pilihan dengan partai lain di Pilwali Makassar. Akan tetapi, yang paling utama adalah Pilkada yang bermartabad, damai dan demokratis. Menurutnya, kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpin tanpa intervensi adalah hal yang mesti didahulukan.

“Yang penting saya mau sampaikan bahwa partai-partai lain adalah sahabat kami juga. Dan kami di DPRD seperti biasa tidak ada masalah. Teman, bercanda,” kata Ketua DPC Demokrat Kota Makassar ini, Sabtu (20/1/2018).

Menurutnya, siapapun boleh menentukan pilihan pada hajatan politik. Akan tetapi, silaturahmi tetap berjalan lancar. Apalagi sesama legislator yang tentu memiliki tanggung jawab terhadap rakyat. Menurutnya, kerja legislator memerlukan sinergi antara satu dan yang lainnya.

“Boleh kita bertarung dalam hal Pilkada, tapi persahabatan tetap kita jaga, silaturahim tetap kita jaga di DPRD,” tandasnya.(*)