Berkaca-kaca, NH Berdoa di Depan Jasad Maddusila
11/06/2018 11:26
NH menyampaikan ucapan duka cita mendalam atas kepergian Maddusila.
“Saya bersedih. Mewakili keluarga, saya menyampaikan duka cita mendalam, khususnya kepada keluarga dan kerajaan,” katanya.
Nurdin Halid menyebut kepergian Maddusila sebagai kehilangan besar. Putra Andi Idjo Daeng Mattawang disebut sebagai tokoh adat panutan dengan sosok yang sederhana.
“Rakyat Gowa dan saya bersama masyarakat Sulsel berduka karena kehilangan salah satu pemimpin kerajaan yang dikenal gigih dan teguh memegang prinsip,” ujar NH.
Maddusila wafat di Makassar Minggu (10/6) petang, pada usia 68 tahun. Dia rencananya dimakamkan Senin petang di kompleks pemakaman kerajaan Katangka, Gowa.