Selain itu, kegiatan ini juga mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam melindungi hak-hak konsumen dan meningkatkan transparansi dalam perdagangan.

“Melalui langkah ini, diharapkan akan tercipta lingkungan perdagangan yang lebih adil dan bertanggung jawab,” ujar Armawati.

Pentingnya kesadaran akan penggunaan alat ukur yang akurat menjadi aspek utama dalam kegiatan ini. Baik pedagang maupun konsumen perlu memiliki pemahaman yang baik mengenai pentingnya keakuratan alat ukur dalam setiap transaksi, demi menciptakan interaksi bisnis yang berintegritas.

Sementara itu, para konsumen berharap semoga kegiatan pelayanan tera ulang ini dapat terus dilaksanakan secara berkala, tidak hanya di Pasar Allu, tetapi juga di pasar-pasar lainnya, untuk meningkatkan kualitas layanan dan kepercayaan masyarakat terhadap penjual di daerah Butta Turatea ini. (*)