Toraja, Matasulsel – Persatuan Gereja Toraja Badan Pekerja Sinode (BPS) di Toraja Utara mengapresiasi kerukunan umat beragama di Luwu. Termasuk sejumlah program yang mengakomodir kepentingan umat Kristiani.

Dalam kurun waktu 7 tahun sejak menjabat sebagai Bupati Luwu, Cakka mensertifikasi hampir semua gereja di Luwu dan pemberian insentif bagi guru sekolah Minggu.

Apresiasi ini disampaikan Pendeta Musa Salusu, salah satu pengurus Gereja Toraja BPS Tongkonan Sangngulele di depan Cawagub Sulsel Andi Mudzakkar (Cakka), saat bersilaturrahmi dengan pengurus Gereja Toraja BPS di Toraja Utara, Senin (19/3) siang.

Menurut Musa, kehidupan beragama yang terjaga dengan baik di Luwu, sejak dulu menjadi salah satu perhatian dari pihak Gereja Toraja BPS.

“Terima kasih Pak Cakka yang telah menjaga kehidupan beragama di Luwu tanpa ada diskriminasi. Di Gereja Toraja ini, sering kami ngomong-ngomong dengan sesama pendeta. Kami melihat kehidupan beragama di Luwu sangat baik, ” kata Musa.

Termasuk kata Musa, salah satu perhatian yang diberikan Cakka pada umat Kristiani di Luwu adalah pemberian insentif bagi guru sekolah minggu.

“Kami tahu perhatian pak Cakka pada umat kristiani di Luwu. Ada insentif bagi guru sekolah minggu di sana. Tana Toraja saja yang mayoritas dihuni umat kristiani, belum mampu memberikan insentif bagi guru sekolah minggu. Pernah saya komunikasi kepada pihak pemerintah di sini, tapi mungkin belum bisa melakukan apa yang telah dilakukan pak Cakka di Luwu,” ujarnya.

Dalam Pilgub SulSel ini, Musa Salusu berpesan, pemilihan pemimpin bukanlah didasarkan pada agama, suku dan ras.

“Bukan itu. Kita pilih pemimpin bukan karena agama, rasa dan suku. Tapi yang kita pilih ada pemimpin bagi seluruh umat beragama yang melindungi seluruh perikehidupan masyarakat secara luas tanpa ada diskriminasi, ” tegas Musa.

Kehadiran Cakka di Toraja Utara dalam kampanye terbatas akan berakhir di Kecamatan Buntao di Tongkonan Buka. (*)