Bupati dan Forkopimda Hadiri Vaksinasi Tahap II di Rutan Kelas II B Jeneponto
JENEPONTO, MATA SULSEL – Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Jeneponto menjalani Vaksinasi Tahap II dalam pencegahan penyebaran Coronavirus disease (COVID-19).
Pelaksanaan Vaksinasi ini merupakan kerja sama Rutan Kelas IIB Jeneponto dengan Dinas Kesehatan Jeneponto yang difasilitasi Puskesmas Bontosunggu Kota. Pelaksanaan vaksinasi tahap II bagi WBP di Rutan Kelas II B Jeneponto berlangsung di Aula Rutan, Senin (30/8/2021).
Vaksinasi Tahap II di Rutan Kelas IIB Jeneponto dihadiri langsung oleh Bupati Iksan Iskandar, Sekda Syafruddin Nurdin, Ketua DPRD Jeneponto H. Aripuddin, Kajari Susanto Gani, Kapolres AKBP Yudha Kesit Dwijayanto, Dandim 1425 Letkol Inf Gustiawan Ferdianto, dan Kepala Rutan Kelas II B Jeneponto Hendrik.
Selain itu hadir pula Kadis Kesehatan Syusanti Mansur, Kasatpol PP Nasuhang, Kepala BKPSDM M. Basyir Bohari, Kepala Disdukcapil Muh Jafar Abbas, Kabid P2P Dinkes Suryaningrat, Kasi Pidum Kejari Jeneponto Hary Surachman, Kasi Datun Kejari Jeneponto Ridwan dan Kabid Humas Kominfo Mansyur.
Kepala Rutan Kelas II B Jeneponto Hendrik menyebutkan sebanyak 300 tahanan dan narapidana yang sebelumnya telah mendapatkan vaksin tahap pertama kembali dilakukan skrining kesehatan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan warga binaan ketika menjalani vaksin.
Hendrik mengatakan kegiatan mensukseskan program vaksinasi nasional juga mendapat sambutan positif dari para warga binaan pemasyarakatan Jeneponto.
“Diharapkan dengan adanya vaksinasi ini akan meningkatkan daya tubuh warga binaan dan memperkecil resiko penularan virus Covid-19,” imbuh Hendrik.
Sementara itu, Bupati Iksan Iskandar mengatakan bahwa capaian vaksinasi di Jeneponto masih sangat rendah yaitu baru mencapai 13 persen lebih.
Oleh Karena itu, Ia meminta semua pihak terutama masyarakat untuk mendukung program vaksinasi yang digelar oleh Pemkab Jeneponto melalui Dinas Kesehatan bekerjasama dengan TNI dan Polri dalam pekan vaksinasi yang digelar ini. Insya Allah, pekan ini kita bisa mencapai target maksimal, kata Iksan.
Iksan juga menegaskan bahwa sebenarnya tidak ada kendala yang di hadapi selama ini, hanya saja sebelumnya ada keterlambatan kedatangan vaksin, karena vaksin tersebut butuh ruangan yang steril dan higienis sesuai temperatur suhu yang dibutuhkan, pungkasnya.
Senada dengan Bupati Jeneponto, Kadis Kesehatan Syusanti Mansyur saat di konfirmasi mengatakan bahwa pihaknya saat ini telah melaksanakan pekan vaksinasi pada 11 kecamatan di Jeneponto.
“Sebenarnya kegiatan pekan vaksinasi telah di mulai hari Jumat pekan lalu dengan target sekitar 800 orang yaitu para ASN dan Non ASN. Dan mulai hari ini kita bergerak massif di 11 kecamatan dibawah komando para camat untuk vaksinasi massal dengan target 20.000 yang di vaksin pada pekan ini,” pungkas Syusanti dengan nada optimis. (**)