“Program ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman tentang pentingnya moderasi dalam beragama, menghindari radikalisme, dan menjaga stabilitas sosial di lingkungan masyarakat. Dengan kerjasama antara pemerintah daerah, tokoh agama, dan masyarakat, diharapkan program ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan dalam mewujudkan harmoni di tingkat lokal,”ujarnya.

Turut hadir dalam acara perwakilan Kanwil Kemenag Sulawesi Selatan, Forkopimda, Sekda Jenponto H.Muh. Arifin Nur, Pejabat Lingkup Pemda Jeneponto, tokoh agama, masyarakat setempat, para pemangku kepentingan, dan penyuluh agama Islam Kabupaten Jeneponto.

Para peserta menyambut positif inisiatif pemerintah daerah dalam memfasilitasi platform untuk diskusi terbuka mengenai moderasi beragama dan nilai-nilai toleransi.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Jeneponto mengharapkan adanya peningkatan kesadaran akan pentingnya menjaga kerukunan beragama.

Langkah-langkah konkret seperti program “Kampung Moderasi Beragama” menjadi contoh nyata upaya untuk membangun masyarakat yang lebih inklusif dan penuh rasa saling menghormati. (*)