JAKARTA, MATASULSEL — Bupati Kabupaten Jeneponto Paris Yasir, menerima penghargaan sebagai kabupaten yang berkomitmen dalam penerapan Transfer Anggaran Kabupaten berbasis Ekologi, Selasa (5/8/2025).

Penghargaan ini diberikan oleh Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pendanaan Ekologi (KMP-PE), yang diwakili oleh Direktur Pattiro, Fitria Muslih.

Dalam laporannya, Fitria Muslih menyampaikan bahwa masyarakat sipil telah berhasil mengadvokasi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia, dengan 46 Pemda yang berkomitmen untuk menghadirkan kebijakan yang mendukung kelestarian lingkungan.

Meskipun persentasenya masih kecil, pencapaian ini sangat penting untuk diapresiasi, mengingat kebutuhan akan langkah nyata dan terukur dalam memenuhi komitmen Nationally Determined Contribution (NDC) 2030.

Salah satu pendekatan strategis yang dinilai efektif dalam menjaga kelestarian lingkungan adalah penguatan Ecological Fiscal Transfer (EFT), sebuah skema insentif fiskal bagi daerah yang berhasil menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Untuk memperkuat agenda ini, KMP-PE menyelenggarakan Konferensi Nasional Pendanaan Ekologis ke-6 (Konfernas VI) dengan tema “Menapak Paradigma Baru Inovasi dan Integritas untuk Pendanaan Hijau yang Transformatif.” Kegiatan ini berlangsung di Jakarta pada 4-7 Agustus 2025, dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari pemerintah pusat, daerah, NGO, dan para pegiat lingkungan.

Konfernas VI menekankan pentingnya skema EFT bukan hanya sebagai inovasi daerah, tetapi juga sebagai instrumen kebijakan nasional yang dapat mendorong keberlanjutan lingkungan. Beberapa tokoh yang hadir dalam konfernas ini antara lain Bima Arya Sugiarto, Ph.D. (Wakil Menteri Dalam Negeri), Dr. H. Zainal Paliwang (Gubernur Kalimantan Utara), dan Dr. Afni Zulkifli (Bupati Siak), serta kepala daerah dari seluruh Indonesia yang aktif dalam pengembangan pendanaan ekologis.

Konfernas ini menjadi momentum penting untuk mendorong transformasi tata kelola pendanaan pembangunan ke arah sistem yang lebih adil secara sosial dan ekologis.

Dengan dukungan berbagai pihak, diharapkan Indonesia dapat memenuhi komitmennya dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan menjaga kelestarian lingkungan bagi generasi mendatang. (Oji Pajeka)