Burhanuddin Andi Didaulat Jadi Panglima Perang NH-Aziz
Burhanuddin Andi dengan tangan terbuka menerima amanah dari NH-Aziz. Penunjukkan dirinya sebagai panglima perang dalam tim pemenangan menunjukkan besarnya kepercayaan dan harapan pasangan nomor urut satu terhadapnya. Kepercayaan itu tentunya siap diembannya sebaik-baiknya, terlebih kini ia berstatus kader Golkar.
Burhanuddin mengaku sama sekali tidak terbebani dengan tugas barunya sebagai panglima perang NH-Aziz. “Soal didaulat menjadi panglima perang ya itu biasa saja, itu tidak berat. Selama beliau berada di jalan yang benar, pastinya saya akan sekuat tenaga memberikan perlindungan,” ujar mantan Koordinator Staf Ahli Kapolri itu.
“Penunjukkan sebagai panglima perang NH-Aziz itu karena mungkin beliau melihat latar belakang saya sebagai jenderal. Makanya didaulatlah saya, itu juga menunjukkan harapan beliau ke saya sangatlah besar, baik itu sebagai kawan maupun kader Golkar untuk senantiasa mengawalnya dalam pemenangan,” sambung Burhanuddin Andi.
Sikap politik Burhanuddin Andi sendiri memang telah 100 persen mendukung NH-Aziz. Sebelum didaulat menjadi panglima perang NH-Aziz dan bergabung bersama Golkar, kelompok relawannya telah terlebih dulu mendeklarasikan dukungan untuk pasangan nasionalis-religius. Kelompok relawan itu adalah Sahabat Burhanuddin Andi (SBA) for NH-Aziz. (**)