“Ini beritanya dikesankan yang berinisiatif adalah Pemkot. Bahkan, sampai dikonfirmasi ke Penjabat Gubernur. Saya menduga ini ada penggiringan opini untuk menjatuhkan citra pemerintah kota,” ujarnya.

Deng Ical menjelaskan, akibat berita yang tidak berdasar tersebut, muncul pihak-pihak yang merasa tidak nyaman dan dirugikan. “Ini kan tujuannya untuk peta konflik,” imbuhnya.

Deng Ical lalu mengimbau warga Makassar, khususnya yang terkait dengan SD Sudirman, baik anak-anak sekolah, guru maupun orang tua siswa untuk tetap tenang. Deng Ical menjamin proses pendidikan akan berjalan seperti biasa.

“Insya Allah, saya paham aturan, sehingga tidak mungkin saya melakukan sesuatu yang di luar kewenangan saya. Bagi saya, kepentingan pendidikan dan kepentingan masyarakat Kota Makassar akan selalu menjadi prioritas dan perhatian Pemerintah Kota Makassar,” tegasnya. (*)