Departemen Komunikasi Unhas Perkuat Giat Naskah Ilmiah Internasional
“Melakukan publikasi itu membutuhkan komitmen yang kuat dan jangan mudah putus asa,” pesan Kunto.
Dalam pelatihan tersebut, segenap dosen Ilmu Komunikasi Unhas juga dibekali informasi terbaru prihal sinkronisasi Sinta Ver 3.0 untuk kepentingan penelitian, pengabdian dan pangkat dosen.
Andi Dirpan dari PMC LP2M Unhas selaku pemateri pada sesi ini juga turut membahas kebijakan pemerintah terbaru terkait publikasi bagi tenaga pendidik. “Yang terbaru dari Sinta Ver 3.0 ini, kita sekarang bisa melakukan update dan sinkronisasi secara mandiri,” jelas Andi.
Ketua Departemen Ilmu Komunikasi Unhas Sudirman Karnay berharap agar pelatihan yang telah dilakukan dapat menjadi bekal bagi para dosen untuk menulis artikel ilmiah di jurnal internasional, khususnya bagi dosen/peneliti muda. Sehingga dapat meningkatkan jumlah publikasi Internasional pada Jurnal terindeks Scopus (atau setara) dan mempunyai impact faktor cukup tinggi.
“Harapannya, pelatihan serupa bisa kita gelar secara rutin sebagai wujud komitmen untuk terus meningkatkan kuantitas dan kualitas publikasi dosen dan mahasiswa Ilmu Komunikasi Unhas,” jelas Sudirman.(@)