Usai mendengar penyampaian legislator, IYL kemudian mengakui jika sengaja menginput informasi tentang apakah masih ada pungutan atau tidak. Sebab yang ingin dia lakukan jika diberi amanah memimpin Sulsel, salah satunya menghilangkan semua jenis pungutan.

“Ini penting bagi saya Bu, karena akan menyampaikan komitmen kepada rakyat, bahwa jika diberikan amanah, tidak ada lagi istilah pungutan,” papar Ichsan yang juga pelopor pertama Perda Pendidikan Gratis di Indonesia.

Sekadar diketahui, kedatangan kandidat gubernur nomor urut 4 di Takalar, disambut dengan hangat pengurus Partai Demokrat, serta sejumlah pengurus DPC Perindo Takalar.

Sebelum bersilaturahmi dikediaman Ikrar Kamaruddin, Ichsan berkunjung ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Galesong Utara. Ia didampingi Ketua Tim Rumah Kita, Bahar Ngitung. (*)