SELAYAR, MATA SULSEL – Logistik kotak suara dari lima wilayah kecamatan kepulauan, tiba di gudang logistik, kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi-Selatan, Senin, (14/12/2020) siang, bertepatan dengan berakhirnya rapat pleno terbuka perhitungan suara hasil pilkada pemilihan bupati dan wakil bupati tingkat PPK.

Kegiatan rapat pleno sempat dihadiri oleh dua orang Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Selayar yang terdiri dari koordinator divisi sosialisasi, sumberdaya manusia, dan partisipasi masyarakat, Andi Nastuti, bersama koordinator divisi tekhnis, Andi Dewantara.

Monitoring dilakukan koordinator divisi tekhnis, Andi Dewantara, di Kecamatan Bontomanai.

Sementara di lokasi terpisah, koordinator divisi sosialisasi, SDM, dan Parmas, Andi Nastuti, mengisi kegiatan monitoring di Kecamatan Buki dan Bontomate’ne yang masih sempat dihadiri oleh koordinator divisi tekhnis, Andi Dewantara, beberapa saat, setelah meninggalkan sekretariat PPK Bontomanai.

Koordinator divisi tekhnis, Andi Dewantara menjelaskan, sesuai tahapan dan jadwal pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi tingkat kabupaten yang direncanakan akan berlangsung pada hari, Kamis, (17/12), adalah sebuah harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar.

Kapal yang digunakan untuk monitoring rekapitulasi suara di tingkat PPK di Kepulauan Selayar

Rapat pleno rekapitulasi tingkat PPK, harus dilaksanakan serentak, pada hari, Sabtu, (12/12) pagi, sampai hari, Minggu, (13/12) dini hari dengan menerjunkan komisioner dan staf sekretariat pilihan untuk melakukan kegiatan monitoring di sebelas wilayah kecamatan daratan dan kepulauan.