Pinrang, Matasulsel – Perjalanan kampanye calon Gubernur Sulsel nomor urut satu, Nurdin Halid di Kabupaten Pinrang tiba-tiba terhenti. Ratusan warga mencegat iring-iringan NH di Desa Siwolong Polong, Kecamatan Mattiro Sompe, Rabu (4/4) siang.

Antusiasme warga begitu luar biasa menyambut kedatangan NH. Mereka berdiri berjejeran di sepanjang kiri-kanan jalanan.

Tatkala NH memilih turun dari kendaraannya, ia pun langsung “diserbu” oleh warga yang berkerumun. Mereka berebutan untuk berjabat tangan dan berfoto bersama pasangan Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar. Pose mengacungkan jari telunjuk sebagai simbol nomor urut NH-Aziz dalam Pilgub Sulsel menjadi gaya andalan.

Menepi dari jalanan, NH kemudian ikut berfoto di depan alat peraga kampanye yang dipasang oleh KPU. Namun, ia kaget saat menolehkan pandangannya ke spanduk miliknya bersama pasangan nomor urut dua, Agus Arifin Nu’mang-Tanri Bali Lamo yang tidak lagi terpasang dengan baik.

Ketua Koorbid Pratama DPP Partai Golkar ini pun berinisiatif untuk memperbaiki posisi spanduk APK miliknya dan Agus-TBL. Sikap NH menegaskan kembali komitmennya untuk bersaing secara sehat antar kandidat pilgub. Rivalitas yang ada tetap menjunjung nilai-nilai kesantunan.

“Mari berkompetisi secara sehat, secara sportif. Jauhkan cara-cara kotor atau kecurangan demi terwujudnya pilkada yang aman, damai, berkualitas dan bermartabat. Jangan nodai dengan kecurangan,” pesan NH saat hendak mendaftar ke KPU Sulsel pada 8 Januari lalu.

Usai memperbaiki posisi spanduknya dan Agus-TBL, serta menyapa setiap warga di daerah itu, NH pun kembali menaiki kendaraannya. Ia dijadwalkan menghadiri sejumlah agenda politik di Pinrang hingga malam nanti. (*)