Diduga Trotoar Di Bongkar, Begini Penjelasan Direktur PDAM Jeneponto

Ia menuturkan bahwa pembongkaran tersebut dilakukan karena adanya pipa yang bocor. Bahkan saluran pipa yang di duga bocor di depan Hotel Valentine’s tersebut adalah pipa ukuran 8 inchi. Sehingga membutuhkan kerja ekstra dengan membongkar pipa tersebut karena ukurannya besar.
“Jika pipa tersebut berada di titik drainase atau trotoar maka pasti kita akan bongkar dan itu memang beresiko. Tapi PDAM tetap bertanggung jawab atas pembongkaran tersebut”, kata Karaeng Ngawing sapaan akrabnya.
Setelah di bongkar, kata Junaedi selanjutnya pipa yang diduga bocor tersebut di perbaiki atau disambung kembali. Jika dalam waktu 2 atau 3 hari tidak terdapat lagi kebocoran, maka pihak PDAM akan melakukan perbaikan kembali terhadap drainase atau trotoar yang di bongkar. (*)