“Politik dinasti justru membawa Sulsel kembali ke jaman kerajaan. Hanya trah tertentu saja yang bisa menduduki posisi penting dalam sebuah sistem politik,” ungkapnya

Dia menegaskan, dengan melegalkan politik dinasti sama saja dengan kemunduran demokrasi. “Ya ini suatu kemunduran sistem politik dan demokrasi kita,” sambungnya.

Program membangun di kampung, Natsir menjelaskan, bagaimana NH-Aziz akan tetap merawat dan melestarikan budaya dan kearifan lokal. Termasuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bukan hanya segelintir orang atau kelompok saja, tapi secara berkeadilan. Di mulai dari kampung-kampung kemudian menata kota lebih baik.

“Kalau bicara soal bukti, kami juga terbukti tetap merawat budaya dan kearifan lokal. Bukan merusak bahkan berani untuk menghilang sejarah yang telah dibangun oleh leluhur, buktinya di Gowa kan begitu,” tuturnya. (*)