Makassar, Matasulsel – Kesan melupakan partai pengusung ditunjukkan calon Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (NA). Pada sesi debat publik II, NA ditanya terkait Calon Presiden 2019. Namun, NA hanya merespon dengan mendowerkan bibirnya tanpa melontarkan jawaban.

Padahal, mantan Bupati Bantaeng dua periode itu dapat menjawab Joko Widodo yang kembali diusung oleh PDIP. Diketahui, PDIP sendiri menjadi salah satu partai pengusung NA maju di Pilgub Sulsel.

“Saya kira arah dukungan PDIP sudah jelas. Harusnya di luar kepala, NA sudah paham hal itu dan bisa merespon dengan tegas jika ditanya soal capres,” kata Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Daerah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Sulsel, Risman Pasigai.

Sekadar diketahui, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sendiri menyatakan dukungan terhadap Joko Widodo sebagai bakal calon presiden di Pilpres 2019. Pengusungan ini dilakukan dalam ajang Rapat Kerja Nasional, atau Rekernas III PDIP di Bali, 23 Februari 2018 lalu.

Menurut Risman, NA terkesan hanya memanfaatkan partai politik untuk memuluskan langkahnya maju ke Pilgub Sulsel. Keberpihakan kepada partai pengusung tak tampak.

“Mungkin khawatirnya nanti kalah, makanya tidak berani menegaskan,” pungkasnya. (*)