Jakarta, Matasulsel – Kepolisian Republik Indonesia menduga adanya kejahatan siber terkait kasus pemadaman listrik yang terjadi di Jawa Barat, Banten, dan Jakarta, Minggu, 4 Agustus lalu. Saat ini, polisi tengah menyelidiki dugaan tersebut.

“Saya bilang sama beliau (Direktur Cyber Crime Brigjen Pol Albertus Rachmad Wibowo) dan jajaran tolong dilidik apakah ini hanya blackout biasa di Jakarta atau ada hubungannya dengan kejahatan siber,” kata Kabareskrim Polri Komjen Idham Azis di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2019.

SQL Slammer adalah worm komputer 2003 yang menyebabkan penolakan layanan pada beberapa host Internet dan secara dramatis memperlambat lalu lintas internet umum. Ini menyebar dengan cepat, menginfeksi sebagian besar dari 75.000 korbannya dalam sepuluh menit.(Wikipedia)

Berikut ini daftar beberapa serangan siber cacing komputer dibeberapa negara :
Tahun 2003 Cacing komputer Slammer menyebar dengan cepat melalui Internet, menginfeksi kira-kira 75.000 komputer dalam waktu sepuluh menit.* Jalur Internet normal menjadi sangat lambat, situs-situs Web macet, mesin-mesin ATM rusak, penerbangan pesawat terhenti, dan sistem komputer dan keamanan di pembangkit listrik tenaga nuklir menjadi kacau. Tahun 2007 Serangan siber beruntun menimpa Estonia, memengaruhi pemerintahan, media massa, dan bank. Sebagian besar serangan berasal dari jaringan komputer yang dibajak (botnet), yang menyebabkan lebih dari satu juta komputer di 75 negara mengirimkan tak terhitung banyaknya permintaan-informasi yang palsu. Tahun 2010 Cacing komputer supercanggih Stuxnet menjangkiti sistem kendali industri di pusat tenaga nuklir di Iran.