JENEPONTO, MATASULSEL – Dalam upaya meningkatkan minat literasi masyarakat, Taman Baca Masyarakat (TBM) Pajeka hadir sebagai wadah untuk kegiatan edukatif, kreatif dan sosial.

Dukungan dari Perpustakaan Nasional melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jeneponto semakin menguatkan langkah ini. Pada hari Ahad, TBM Pajeka menerima bantuan 1.000 judul buku dan satu rak buku yang diharapkan dapat menarik minat pembaca.

Buku-buku yang diberikan berjenjang dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan pembaca dari berbagai usia.

“Kami percaya bahwa dengan akses yang lebih baik terhadap buku, masyarakat dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan imajinasi,” ujar Megawati Direktur TBM Pajeka yang juga demisioner Forum Anak Turatea.

Lebih lanjut Mega menuturkan, rencana ke depan mencakup strategi pendekatan yang akan diterapkan, seperti lapak baca dan kolaborasi dengan TBM lain serta perpustakaan desa, kelurahan dan kabupaten.

Langkah ini diharapkan dapat menghasilkan aksi nyata dalam rangka peningkatan literasi di kalangan masyarakat.

Selain itu, TBM Pajeka juga merencanakan kolaborasi dengan Forum Anak Turatea Kabupaten Jeneponto. Anak-anak diharapkan dapat menjadi agen pelopor literasi di kalangan teman sebaya sebagai fondasi awal generasi penerus bangsa.

Dengan komitmen dan kerja sama yang kuat, TBM Pajeka bertekad untuk menjadi pusat literasi yang inspiratif dan berkontribusi pada perkembangan masyarakat.(Eci/Oji Pajeka).