Gowa, Matasulsel – Tokoh masyarakat Desa Majannang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Gowa, H Ahmad Dg Tola, mengungkapkan selama ini dirinya dan keluarga besarnya kerap berlawanan politik dengan keluarga Yasin Limpo.

Mulai dari Ichsan Yasin Limpo hingga Syahrul Yasin Limpo. Namun kini, dia mengaku bergabung dan berada di barisan Ichsan Yasin Limpo- Andi Mudzakkar.

” Kami sudah merasakan program pendidikan gratis di Gowa sejak dipimpin IYL. Makanya, saya menyatakan sikap bergabung dengan IYL- CAKKA,” katanya saat bersilaturahmi dengan Andi Mudzakkar di kediamannya, Rabu (04/04/2018) pagi.

Dia menambahkan pendidikan gratis di Gowa juga harus dirasakan oleh masyarakat Sulsel. ” Di tangan IYL- CAKKA, pendidikan gartis paripurna di Sulsel akan terwujud,” katanya.

IYL- CAKKA lanjut dia adalah pasangan yang komplit. H Ahmad mengaku banyak mendengar bahwa Cakka adalah pemimpin yang sederhana dan merakyat.

Tidak membeda- bedakan antara suku dan agama. ” Keluarga saya dari Luwu banyak yang bercerita soal Cakka yang sederhana. Berpasangan dengan IYL, keduanya saling melengkapi. Apalagi, pengalaman keduanya memimpin Gowa dan Luwu, menjadi nilai tambah untuk memimpin Sulsel,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Cakka mengaku dirinya dan IYL punya komitmen di bidang pendidikan. Salah satunya adalah dengan mennggelontorkan anggaran pendidikan sebesar Rp 1,5 triliun jika terpilih memimpin Sulsel.

” Ini untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak, cucu dan kemanakan kita. Kami komitmen untuk itu,” kata Bupati Luwu dua periode ini.

Di kediaman H Ahmad, Cakka disambut ribuan masyarakat di desa itu. Silaturahmi di Desa Majannang merupakan salah satu rangkaian temu tokoh yang dilakukan wakil gubernur no 4 di Kabupaten Gowa, hari ini. (*)