Oleh : Haerullah Lodji (Pegiat Pemberdayaan dan Literas)

JENEPONTO, matasulsel.com – Kebahagiaan masyarakat sering kali dianggap sebagai ukuran keberhasilan pembangunan di suatu daerah.

Di tengah banyaknya daerah yang mengadopsi kebahagiaan sebagai tagline, Kabupaten Jeneponto di Sulawesi Selatan salah satu yang memilih sebagai ikhtiar kepemimpinan Bupati Paris Yasir dan Wakil Bupati Islam Iskandar untuk periode 2025-2030.

Slogan “Jeneponto Bahagia” yang mereka usung memunculkan berbagai respon dan tanggapan publik dari yang biasa biasa saja, pesimis hingga harapan baru bagi masyarakat dalam upaya mencapai pembangunan yang lebih baik.

Dalam pandaan kami sebagai penulis, Kebahagiaan masyarakat dapat diukur melalui berbagai indikator, antara lain:

1.Kesehatan : Akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas adalah salah satu faktor penting. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) 2022, kesehatan yang baik berkontribusi besar terhadap kesejahteraan individu.

2.Pendidikan : Tingkat pendidikan yang tinggi berhubungan langsung dengan peningkatan kualitas hidup. Riset menunjukkan bahwa masyarakat berpendidikan cenderung lebih bahagia, dengan tingkat partisipasi pendidikan yang meningkat di daerah yang fokus pada pengembangan sumber daya manusia.

3.Ekonomi : Kesejahteraan ekonomi, yang diukur melalui pendapatan per kapita, berperan penting dalam kebahagiaan.

Data dari World Happiness Report 2023 menunjukkan bahwa negara-negara dengan pendapatan yang lebih tinggi cenderung memiliki tingkat kebahagiaan yang lebih baik.

4.Lingkungan Sosial : Hubungan sosial yang kuat dan dukungan komunitas juga memengaruhi kebahagiaan. Penelitian menunjukkan bahwa masyarakat yang memiliki jaringan sosial yang baik lebih mampu menghadapi stres dan tantangan hidup.

Selain ke empat indikator diatas, faktor terpenting lainnya adalah infrastruktur dasar, seperti jalan, jembatan, sekolah, ruang publik publik dan irigasi, adalah fondasi penting dalam mendukung kebahagiaan masyarakat.

Peningkatan infrastruktur dapat berkontribusi pada pencapaian slogan “Jeneponto Bahagia” melalui beberapa cara:

1.Aksesibilitas : Pembangunan jalan dan jembatan yang baik akan meningkatkan aksesibilitas ke layanan kesehatan, pendidikan, dan pasar.

Hal ini sangat penting untuk memudahkan mobilitas masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

2.Pendidikan yang Lebih Baik : Membangun dan merenovasi sekolah dengan fasilitas yang memadai akan meningkatkan kualitas pendidikan. Akses terhadap pendidikan yang baik berkontribusi langsung terhadap kebahagiaan dan pengembangan sumber daya manusia.

3.Ruang Publik : Penyediaan lapangan publik dan ruang terbuka hijau dapat meningkatkan interaksi sosial. Ruang publik yang baik menjadi tempat berkumpulnya masyarakat, memperkuat komunitas, dan meningkatkan kualitas hidup.

4.Irigasi untuk Pertanian : Pembangunan sistem irigasi yang efisien akan mendukung sektor pertanian, meningkatkan hasil panen dan meningkatkan kesejahteraan petani. Dengan hasil yang lebih baik, masyarakat dapat menikmati kehidupan yang lebih sejahtera.

Untuk mengukur keberhasilan program “Jeneponto Bahagia,” beberapa strategi yang dapat diterapkan meliputi:

1.Survei Kebahagiaan Masyarakat : Melakukan survei tahunan untuk mengukur tingkat kebahagiaan masyarakat dengan mempertimbangkan indikator kesehatan, pendidikan, ekonomi, dan lingkungan sosial.

2.Indeks Kesejahteraan : Mengembangkan indeks kesejahteraan yang menggabungkan berbagai data statistik, seperti pendapatan per kapita, tingkat pendidikan, dan akses layanan kesehatan.

3.Pemantauan Program : Mengimplementasikan sistem pemantauan dan evaluasi untuk setiap program pembangunan yang dilaksanakan, guna menilai dampaknya terhadap kebahagiaan masyarakat.

Beberapa contoh konkrit yang dapat dijalankan oleh pemerintah Kabupaten Jeneponto selama lima tahun ke depan:

1.Program Kesehatan Terpadu : Mendirikan pusat kesehatan masyarakat yang menyediakan layanan kesehatan gratis dan program kesehatan mental, termasuk konseling dan dukungan psikologis.

2.Pembangunan Infrastruktur : Fokus pada pembangunan dan perbaikan jalan, jembatan, dan irigasi untuk meningkatkan aksesibilitas dan mendukung sektor pertanian.

3.Beasiswa Pendidikan : Menyediakan beasiswa dan perlengkapan belajar untuk siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu, pemenuhan sarana dan prasarana belajar serta program pelatihan keterampilan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk mendukung kebangkitan ekonomi dan bonus demografi.

4.Ruang Publik : Membangun lapangan publik dan taman yang dapat digunakan untuk kegiatan komunitas,lliteras dan olahraga, guna meningkatkan interaksi sosial.

5.Sistem Layanan Publik Digital termasuk Layanan Administrasi Kependudukan: Mengembangkan aplikasi layanan publik dan layanan administrasi kependudukan untuk memudahkan masyarakat dalam mengakses informasi dan layanan pemerintah, sehingga meningkatkan transparansi dan partisipasi serta aksesibilitas masyarakat terhadap layanan publik.

Menggunakan kebahagiaan sebagai indikator keberhasilan pembangunan di Kabupaten Jeneponto adalah langkah yang progresif.

Dengan pendekatan yang holistik dan berfokus pada kebutuhan masyarakat, diharapkan “Jeneponto Bahagia” bukan hanya sekadar slogan, tetapi menjadi realitas yang dirasakan oleh seluruh masyarakat.

Keberhasilan ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan produktif.