Garap Pemilih Pemula, Appi-Cicu Didaulat Jadi Pembicara di Hadapan Putih Abu-Abu
Makassar, Matasulsel – Peningkatan mutu pendidikan di Kota Makassar menjadi salah satu program yang bakal dijalankan pasangan Munafri Arifuddin-Andi Rachmatika Dewi jika diamanahkan memimpin Kota Makassar lima tahun kedepan.
Hal itu diungkapkan pasangan yang dikenal merakyat, santun dan religius itu saat didaulat menjadi pembicara pada kegiatan diskusi bertema “Digitalize the Future : Teknologi sebagai Pembuka Gerbang Menuju Peningkatan Mutu dan Kualitas Pendidikan Generasi Milenials”.
Kegiatan ini digagas Rektor Institute bekerjasama dengan Bosowa Foundation yang dihelat di Menara Bosowa, kemarin.
Adapun mereka yang terlibat menjadi peserta kegiatan yakni dari berbagai Sekolah Menengah Atas se Kota Makassar dengan jumlah peserta sebanyak 1000 orang.
Selain kegiatan utama training TPA yang meliputi simulasi serta tips dan trik pembahasan TPA untuk tes masuk Universitas, berbagai rangkaian kegiatan juga berlangsung.
Diantaranya yakni Sharing Session yang menghadirkan CEO PSM Makassar, Munafri “Appi” Arifuddin, dan Ketua Nasdem Makassar, Andi Rachmatika “Cicu” Dewi sebagai pembicara.
Selain Appi-Cicu yang juga Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar itu, penyelenggara juga menghadirkan Direktur Bosowa Foundation, Melinda Aksa.
Dalam Sharing Session itu Appi membahas tema “Teman Belajar : Digital Innovation in Education for Milenials”, sementara Cicu dan Melinda membahas tema “Educate the Women, Educate de future”.
“Hadirnya Pak Appi maupun Ibu Cicu dan Ibu Melinda sebagai bagian memotivasi para peserta, termasuk berbagi pengalaman semasa persiapan mereka sebelum dan saat menjadi mahasiswa,” terang Pendiri Rektor Institute, Ismail Bachtiar.
Sementara itu Appi dalam penyampaiannya dihadapan para generesi milenial menerangkan bahwa sudah saatnya para pemuda melek teknologi.
Sebab, perkembangan teknologi bisa dimanfaatkan kea rah positif jika betul-betul dipahami.
“Era sekarang adalah era kemajuan teknologi, semua bidang harus terintegrasi dengan teknologi. Pesatnya arus informasi ini memiliki dampak positif dan harus segera direspon oleh generasi milenial terutama dalam hal memajukan konsep pendidikan,” tuturnya. (*)