JENEPONTO, MATA SULSEL – Merayakan hari jadi yang ke-159 pada hari ini, Ahad (1/5/2022). dibagian selatan Sulsel, Kabupaten Jeneponto telah menjadi salah satu daerah favorit wisata.

Kabupaten yang berjuluk Butta Turatea ini dikenal kaya akan situs sejarah, budaya, kuliner dan kearifan lokalnya.

Juga kondisi alam yang mempesona dengan postur perpaduan antara pesisir, dataran rendah dan dataran tinggi.

Kondisi itu membuat Kabupaten Jeneponto dilirik dan diminati banyak kalangan, termasuk kunjungan yang dilakukan banyak menteri negara bahkan oleh Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaeman saat membawakan sambutan pada peringatan Hari jadi Kabupaten Jeneponto ke-159 tahun di Ruang Pola Panrangnuanta, menyampaikan suka cita dan bahagia.

Pada acara yang berlangsung khidmat dan istimewa digelar dalam suasana bulan suci Ramadhan itu, ia mengaku sering menyempatkan diri untuk berkemah disalah satu destinasi wisata di kecamatan Rumbia.

Selain itu, Gubernur Andi Sudirman Sulaeman telah melakukan banyak agenda penanaman pohon mangrove karena melihat potensi pesisir Kabupaten Jeneponto yang panjang dan ideal.

“Kabupaten Jeneponto adalah daerah yang unik dianugerahi Allah banyak karunia seperti kedalaman sejarah, budaya dan kearifan lokal, selain itu potensi alam yang luar biasa menjadikan Turatea sebagai tanah yang makmur dan maju, “ujar Gubernur Andi Sudirman.

Sementara itu, Bupati Iksan Iskandar dalam sambutan juga turut menyampaikan penghargaan dan suka cita.

“Alhamdulillah barkkak na kurru sumanga’ ki bapak gubernur terima kasih atas kehadiran ta bersama rombongan di Butta Turatea,” ujar Iksan Iskandar.

Bupati dua periode itu, menambahkan bahwa hajatan sakral yang dilaksanakan setiap tahunnya ini dapat memaknai dan dijadikan momentum refleksi terhadap jejak historikal Kabupaten Jeneponto yang panjang.

“Terima kasih bapak gubernur dan seluruh pihak yang telah menyumbangkan pikirannya sehingga Jeneponto hari ini dan dimasa-masa yang akan datang menjadi lebih baik, “tambah Iksan.

Diakhir acara Gubernur Andi Sudirman Suleman secara simbolis menyerahkan bantuan keuangan untuk pembangunan infrastruktur dan rehab Masjid Agung sebesar 10 Milyar kepada bupati Iksan Iskandar. (*)