Makassar, Matasulsel – Gubernur Sulawesi Selatan HM Nurdin Abdullah menyebutkan pengadaan barang dan jasa pemerintah merupakan celah terjadinya korupsi. Di Makassar, Selasa (10/12/2019).

“Pengadaan barang dan jasa ini yang paling terbuka lebar bagi korupsi,” tegas Gubernur dalam keterangannya di Makassar.Untuk itu, ia meminta KPK melalui Koordinasi dan Supervisi Pencegahan ( Korsupgah) untuk mengawal penuh proses pengadaan barang dan jasa di Sulawesi Selatan.

 

“Saya berharap KPK juga bisa masuk untuk menjaga ini, dan kami juga sudah minta Korwil Korsupgah Sulsel untuk betul-betul mendampingi pengadaan barang dan jasa, bahkan saya minta semua sudah harus ada CCTV, terus interaksi seluruh pokja-pokja tidak mudah masuk ke dalam, yang seperti ini harus betul-betul protek karena di sini pengelolaan anggaran sangat penting, kalau kita salah dalam penentuan ini akan fatal jadinya,” lanjutnya.

 

Gubernur mengaku meniadakan program-program yang nilai anggarannya kecil untuk menghindari paraktik korupsi di lingkup pemerintahan Provinsi Sulawesi Selatan.

Tim Redaksi

Terkait

MAKASSAR, MATASULSEL – Lembaga Antikorupsi Sulawesi Selatan (Laksus) mendesak Polda Sulsel memeriksa mantan Bupati Takalar Syamsari Kitta dan
Oleh : Jay Dasrum Jumat pagi datang dengan senyum tipis di ufuk timur Jeneponto, mengibaskan selimut kelabu malam yang perlahan menyingkir. Bukan
MAKASSAR, MATASULSEL – Penyidik bidang Tindak Pidana Khusus pada Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel) Kamis (10/7/2025), resmi
JENEPONTO, MATASULSEL – Kabupaten Jeneponto bersiap menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bupati Cup III Memanah dan Berkuda Memanah
JENEPONTO, MSTASULSEL — Puskesmas Binamu Kota kembali menggelar kegiatan Lokakarya Mini (Lokmin) Lintas Sektor sebagai bentuk evaluasi dan
MAKASSAR. MATASULSEL – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Selatan, Agus Salim, menegaskan fungsi penting Kejaksaan dalam penegakan kepatuhan