Guru Besar FKM Unhas Pimpin Kembali PERSAKMI Sulsel
Selain itu, perlu mendukung terbentuknya pendidikan profesi kesehatan masyarakat untuk mengisi level 7 KKNI. Ke depan PERSAKMI Sulsel perlu mengawal program pemerintah daerah dalam hal pendampingan, implementasi sampai pada riset-riset.
Musyawarah Daerah ini dipimpin oleh Steering Committee, Muhammad Tahir, SKM, M.Kes bersama dengan Steering Committee lainnya. Agenda pertama penyampaian laporan pertanggung jawaban Persakmi Sulsel Periode 2014-2018. Dalam pemaparannya Prof. Sukri Palutturi, PhD banyak melaporkan tentang prestasi dan kegiatan yang dicapai oleh Sulawesi Selatan misalnya kegiatan advokasi, pelatihan dan pengembangan kapasitas, riset, menjadi narasumber dan sebagainya.
Setelah acara tersebut peserta diminta memberikan tanggapan. Hampir seluruh peserta
menyampaikan menerima laporan pertanggungjawaban dan bahkan sepakat untuk meminta kesediaan beliau menjadi ketua pengurus daerah Persakmi Sulsel untuk periode berikutnya. Sebelum menerima amanah tersebut, Prof. Sukri meminta kesediaan Ketua Dewan Etik PERSAKMI Sulsel, Dr. Aminuddin Syam, SKM, M.Kes., M.Med.Ed., yang juga sebagai Dekan FKM Unhas untuk memberikan tanggapan. Beliau banyak bercerita mengenai sejarah awal terbentuknya PERSAKMI ini, dan tetap mendukung Prof. Sukri sebagai ketua Persakmi, jika mau.
Setelah mendengarkan permintaan semua peserta dan semua sepakat untuk meminta Prof. Sukri Palutturi, PhD sebagai Ketua Persakmi Sulsel Sulsel lalu kemudian pimpinan sidang membaca Konsideran penetapannya. Agenda Musda tersebut berlangsung hingga pukul 22.30 WITA, tutupnya. (*)