Kelima, MoU dengan Baznas Takalar tentang pengumpulan dan pendiatribusian zakat, zakat profesi, infaq, shadaqah apararur sipil negara (ASN) Lingkup Pemkab Takalar.

“Kami siap mendukung dan bekerja keras untuk program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) dan Alhamdulillah hari ini kita wujudkan dalam penandatangan MoU Pemerintah dengan beberapa lembaga/institusi. Dan juga kita siap mendukung pembangunan kawasan Mamminasata serta kebijakan Gubernur yang lain untuk memajukan daerah ini,” kata Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt, MM saat berbicara dalam puncak acara HUT Takalar itu.

Dalam sambutannya di depan wakil gubernur, Bupati Takalar juga menyampaikan progres capaian program P22 mulai dari bulan Desember tahun 2017 hingga Desember 2020 yang telah terealisasi kurang lebih 63 persen dengan support anggaran dari DAK, DAU, dana desa, dan dukungan dana dari Kementrian serta Pemprov Sulsel. Serta capaian peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kab. Takalar yang tertinggi di Sulsel pada tahun 2019 sebesar 1,32 persen.

“Dalam rangka pencapaian program prioritas, kami ingin mengajukan bantuan dan dukungan anggaran Pemprov untuk peningkatan dan penyelesaian jalan ruas provinsi dengan ruas jalan sepanjang 57,8 km serta dalam mewujudkan pembangunan rumah sakit bertaraf internasional,” papar Syamsari.

Wakil Gubernur H. Andi Sudirman Sulaiman memuji komitmen Bupati Takalar Syamsari Kitta dalam rangka memulihkan ekonom nasional. Ia mengatakan bahwa kita terus bekerjasama dalam membangun daerah untuk kesejahteraan rakyat. Kedepan perlu kita tingkatkan sinergitas untuk program strategis, seperti program terwujudnya Kawasan Mamminasata dan program-program lainnya.

“Salah satu program strategis yaitu kita menyiapkan lahan 100 hektar untuk pengelolaan sampah berbasis ekonomi (Green Ekonomi). Green ekonomi adalah sebuah sistem teknologi yang mendukung lingkungan yang bisa diwariskan. Selain itu, penanganan abrasi juga tetap dilanjutkan tahun ini di desa Aeng Batu-batu,” jelasnya.

Pada momentum hari jadi ke-61, pemerintah daerah Takalar telah menerima penghargaan dari Kemendagri tentang prestasi penyelenggaraan pemerintah daerah dengan skor 3,0747dan status kinerja sangat tinggi berdasarkan laporan penyelenggaraan pemerintah daerah (LPPD) tahun 2018 yang diserahkan oleh Wakil Gubernur Sulsel.