Liputan Khusus Jelajah Ramadhan Berkah 2025 Vol. 2 (22)

JENEPONTO, matasulsel.com – Dalam suasana penuh berkah bulan Ramadan, Masjid Agung Jeneponto menjadi saksi pelaksanaan kegiatan Simaaan Al-Qur’an yang diadakan setiap hari setelah sholat Subuh.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kecintaan masyarakat terhadap kitab suci Al-Qur’an dengan cara hafalan yang terstruktur.

Hari ini, Jum’at, 14 Maret 2015, kegiatan Simaaan memasuki Juz ke-14 dengan penuh antusiasme dari peserta, M. Nasihul Amin, lahir di Nganjuk pada 09 November 1993. M. Nasihul Amin, yang saat ini berdomisili di BTN Romanga, telah menjadi inspirasi bagi banyak orang berkat prestasi dan dedikasinya dalam menghafal Al-Qur’an.

M. Nasihul Amin menuntut ilmu di beberapa lembaga pendidikan yang berfokus pada pengajaran Al-Qur’an. Ia merupakan alumni dari Pondok Pesantren Gedongsari, Kabupaten Nganjuk, angkatan 2014/2015, dan Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Dhiyaul Qur’an Kediri, angkatan 2018. Dalam perjalanan belajarnya, M. Nasihul Amin berhasil meraih berbagai prestasi gemilang, di antaranya:

1.Juara 1 dalam Musabaqoh Qiraatil Kutub (MQK), lomba baca kitab kuning tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2013.
2.Juara 1 dalam Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ) cabang 20 Juz tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2017.

Kisah perjalanan M. Nasihul Amin tidak hanya tentang prestasi, namun juga perjuangan.
“Saya berasal dari keluarga menengah ke bawah, namun hal itu bukanlah sebuah kekurangan. Justru menjadi motivasi untuk lebih bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu,” ungkapnya dengan penuh optimisme.

Ia bersyukur bisa mendapatkan beasiswa prestasi selama menempuh pendidikan di pondok pesantren.

Momen Simaaan Al-Qur’an di Masjid Agung Jeneponto bukan hanya ajang menghafal, melainkan juga wadah untuk saling berbagi semangat dan inspirasi. Dengan dukungan penuh dari orang tua, Bapak Husnan dan Ibu Isnatun, M. Nasihul Amin terus berjuang untuk meraih cita-citanya.

Kegiatan diharapkan dapat menginspirasi generasi muda untuk terus belajar dan mencintai Al-Qur’an serta tidak patah semangat meski dalam keterbatasan. Semoga kegiatan Simaaan ini dapat terus berlanjut dan melahirkan banyak hafidz dan hafidzah yang mumpuni di masa depan.

Selamat menjalankan ibadah Puasa, semoga Ramadan penuh berkah bagi kita semua. (Oji Pajeka).