“Kita butuh pemimpin yang jujur, berani dan komitmen majukan Sulsel. Bukan yang piawai korupsi dan tukang bohong,” seru Hamdan Akramullah dalam pernyataan tertulisnya, Minggu 20 Mei 2018.

Hamdan menegaskan, kelompok pemuda harus berani menyuarakan kebenaran tanpa membiarkan mereka yang piawai korupsi dan membohongi rakyat memimpin daerah. Termasuk di Pilgub Sulsel.

“Pemuda harus mengambil peran memberikan edukasi politik ke rakyat. Dan ini tugas kita bersama,” tambah Hamdan yang juga aktivis remaja masjid di Sulsel.

Gerakan menolak koruptor dan pembohong memimpin Sulsel memang terus menggema. Sejumlah kalangan menyuarakan, termasuk dari kalangan intelektual muda. (*)