Disamping itu, pengembangan kapasitas sumber daya manusia juga harus diletakkan dalam konteks pemerataan dalam pengertian kewilayahan, agar bangsa ini bangkit secara bersama-sama dalam kerangka kebangsaan Indonesia.

“Dulu kita bisa, dengan keterbatasan akses pengetahuan dan informasi, dengan keterbatasan teknologi untuk berkomunikasi berhimpun dan menyatukan pikiran untuk memperjuangkan kedaulatan bangsa, seharusnya sekarang kita juga bisa, menjaga dunia yang serba digital ini, agar menjadi wadah yang kondusif bagi perkembangan budi pekerti yang seimbang dengan pengetahuan dan keterampilan generasi penerus kita,” ujar Indah.

Dalam kesempatan itu, Bupati menyerahkan bantuan stimulan untuk kebutuhan dasar dari Kemensos RI kepada 20 orang penyandang tuna netra masing-masing Rp. 1 juta.

Menutup sambutan, Bupati mengucapkan selamat hari Kebangkitan Nasional ke 110, mari kita maknai peringatan tahun ini dilingkungan kita masing-masing, sesuai tugas lingkup kita masing-masing, untuk semaksimal mungkin memfasilitasi peningkatan kapasitas sumber daya manusia, terutama generasi muda, yang akan membawa kepada kejayaan bangsa di tahun- tahun mendatang.(yustus)