“Dalam upaya mewujudkan UHC  di Kabupaten Takalar, saya sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada BPJS Kesehatan, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial karena pencapaian UHC di Kabupaten Takalar yang akhirnya berhasil kita raih kembali. Sesuai laporan BPJS Cabang Takalar, Sudah ada 98,16% penduduk Takalar yang tercover oleh JKN. Hal ini tentu mengurangi keluhan masyarakat dan merupakan wujud dari perhatian pemerintah Kabupaten ke masyarakat.” ucap Arsyad.

Sebelumnya Kepala BPJS Cabang Takalar Fitriani mengemukakan bahwa kegiatan UHC ini merupakan realisasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Takalar dalam memberikan Jaminan Kesehatan secara menyeluruh kepada penduduk Kabupaten Takalar yang telah mencapai 98,16 %.

Dalam rangkaian acara tesebut juga dilakukan penandatanganan MoU antar BPJS Ketenagakerjaan Makassar dengan Kasatpol PP dan Damkar atas pemberian santunan kepada salah satu staf Damkar Takalar atas nama Syafaruddin yang telah meninggal beberapa waktu lalu. Pemberian santunan diterima langsung oleh istri Syafaruddin sebagai ahli waris senilai 42 juta Rupiah yang diserahkan langsung oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Lubis Latif.

Dan juga dilakukan penyerahan secara simbolis Kartu JKN KIS kepada kepala desa dan aparat desa se Takalar yang diserahkan langsung oleh Sekda Takalar yang kepada aparat desa Pannyangkalang, kecamatan Mangarabombang sebagai perwakilan aparat desa di Takalar.