Hindari Money Politic, NH Kian Waspada di Masa Kampanye
Makassar, Matasulsel – Calon Gubernur Sulsel, Nurdin Halid mengungkapkan dirinya kian berhati-hati dalam menentukan langkah dan kebijakannya selama memasuki tahapan masa kampanye pada Pilgub Sulsel. Pasalnya, Peraturan KPU yang berlaku saat ini semakin ketat dalam menciptakan proses pilkada yang demokratis.
Pasangan Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar ini pun terus berkomitmen untuk mematuhi dan taat asas selama berangsungnya pesta demokrasi ini. Utamanya, terkait komitmen dalam memerangi tindakan money politic.
“Pemerintah sedang giat-giatnya meberantas korupsi, penyuapan, gratifikasi. Itu beda tipis dengan money politic. Kalau kita ikut melakukannya, maka kita ikut berperan dalam merusak moral bangsa. Tidak ada artinya pemberantasan gratifikasi atau suap-menyuap,” ujarnya saat bertandang ke Redaksi Harian Fajar, Sabtu (17/2).
Atas hal itu, dirinya kemudian terpaksa membatasi diri dalam tawaran permintaan sumbangan. Ketakutannya berdasar sebab berpotensi dianggap melakukan tindakan money politic.
“Kemarin ada yang menelepon minta bantuan untuk bantuan pembangunan rumah adat. Tapi saya bilang nanti lewat tanggal 27 Juni pasti saya bantu. Kalau sekarang nanti termasuk kategori money politic,” bebernya.