Hipermata Komisariat STIEM Bongaya Gelar Dialog dan Camp Literasi di Pantai Topejawa
Sementara itu, Alauddin selaku Penulis Buku Antologi Puisi ‘Luka’ mengatakan ada hal yang membuat seseorang tidak berani menulis yaitu tidak menganggap bahwa menulis itu hal yang sulit sehingga masih ragu untuk memulai.
“Ada beberapa hal kendala kemudian orang tidak mau menulis yang pertama karena sulit,” katanya.
Lanjut Alauddin menjelaskan, pemerintah harusnya lebih memperhatikan generasi muda penggiat literasi dengan mengadakan fasilitas dan berharap setiap desa di daerah mempunyai perpustakaan.
“Pemerintah pantau, siapa yang aktif di literasi kasiki dia bukan hanya sekedar motivasi misal ada yang mau cetak bukunya bantuki itu, saya harapannya juga setiap daerah di desa itu punya perpustakaan, fasilitas komputer dan sebagainya,” tutupnya (Shilmy)