Passe yang sudah berumur sekitar 104 tahun masih tegap berdiri saat berfoto bersama dan keluhan hanya pada lututnya, saat ini melakoni hidupnya sebagai tukang becak.

“Saya sangat terharu mendengar cerita kakek Passe terkait jiwa pejuang yang dimilikinya dan itu dibuktikan dengan selalu menghadiri upacara 17Agustus dan 10 November walau tanpa diundang ungkap Andi Yuni Gerhani.

Sementara itu, Ketua PP Kabupaten Bone, Andi Hasruddin Nur, SE, mengatakan, momentum hari Pahlawan sudah menjadi agenda tahunan di organisasi PP.

“Ini sudah menjadi agenda tahunan PP baik Kabupaten Bone maupun PP daerah lainnya pungkas Andi Lunding.

Passe hanya berharap bahwa apa yang pemerintah ingin lakukan buat para veteran begitulah saja tanpa terlalu berharap lebih.

Passe sepertinya tak mau melepaskan kepergian para para pemuda yang peduli pada Veteran, dimana rela melambaikan tangannya di depan rumahnya yang sederhana disaksikan para tetangga.(A.Syafri)