Luwu Utara, Matasulsel – Pendidikan merupakan komponen terbesar dalam menentukan indeks pembangunan manusia.

Hal itu disampaikan Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani saat membuka Dialog Publik Himpunan Mahasiswa Malangke Raya (HIMALAYA) “Pendidikan, Arah Pembangunan dan Masa Depan Generasi Malangke Raya”, Rabu (20/3).

“Pendidikan itu memerdekakan, melalui pendidikan kita belajar nilai integritas. Pemerintah menaruh perhatian besar pada sektor pelayanan dasar yakni pendidikan dan kesehatan, hal itu terbukti dari besarnya alokasi anggaran sebagai kesungguhan pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM di Luwu Utara,” kata Indah.

Bupati Indah menyebut dengan tema yang diangkat hari ini, Ia membayangkan ada upaya luar biasa yang melibatkan potensi mahasiswa Malangke dan Malangke Barat.

“Juga menyadarkan kembali pada orang tua kita betapa pentingnya pendidikan sebab PR terbesar pemerintah saat ini adalah menekan angka putus sekolah, untuk itu kepada Kades dan seluruh perangkat dapat mengambil bagian. Ini bukan persoalan di mana kita berada, tapi menakar sejauh mana kemampuan dan potensi kita digali digunakan sebesar-besarnya untuk digunakan bagi kemaslahatan umum. Kalau mau berbuat untuk orang banyak, maka harus selesai dengan diri sendiri sebab jika tidak maka sulit berbuat untuk orang banyak,” terang Isteri dari Muhammad Fauzi ini.

Tim Redaksi

Terkait

MAKASSAR, MATASULSEL – Dalam dunia yang penuh dengan tantangan dan persaingan, Ratna Sari telah menunjukkan bahwa kesuksesan tidak selalu harus
JENEPONTO, MATASULSEL – Komitmen pencegahan perkawinan anak di Kabupaten Jeneponto terus mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Salah satu
JENEPONTO, MATASULSEL – Dalam upaya membangun kesadaran akan isu kependudukan di kalangan siswa, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
JENEPONTO, MATASULSEL — Bappeda Kabupaten Jeneponto, bekerja sama dengan lembaga Pattiro Jeka, menggelar seminar Pendahuluan Riset Aksi Pencegahan
JENEPONTO, MATASULSEL – Dalam upaya menegaskan pentingnya pendaftaran tanah, Kantor Pertanahan Kabupaten Jeneponto menggelar kegiatan penyuluhan
JENEPONTO, MATASULSEL – Menanggapi pemberitaan yang beredar di sejumlah media mengenai dugaan penganiayaan terhadap salah satu warga binaan