Makassar, Matasulsel – Ketua DPD II Golkar Kabupaten Sinjai, Iskandar Zulkarnain Latif mengungkapkan kekagumannya terhadap figur bakal calon Gubernur Sulsel, Nurdin Halid. Kekaguman terhadap Koorbid Pratama DPP Golkar tersebut berdasar keinginan dan semangat NH untuk kembali mengabdi demi pembangunan Sulsel. 

Hal itu diungkapkan Iskandar saat rapat kerja teknis (rakenis) pemenangan Pilgub Sulsel dan Pilbub Sinjai di Sekretariat Golkar Sinjai, Jumat (2/2). Iskandar menyebutkan, ketokohan NH sebagai kader tulen yang selalu membesarkan partai berlambang beringin itu. 

“Saya masih mahasiswa beliau sudah jadi pengurus Golkar Sulsel,” kenangnya.

Karena ketokohan NH hingga di kancah nasional dan internasional, Iskandar pun heran karena masih ingin pulang atas nama pengabdian. Menurutnya, hanya tokoh daerah tertentu yang sudah terlanjur besar di perantauan yang berniat kembali membangun kampung. 

“Luar biasa beliau mau kembali mengabdi di Sulsel,” ucapnya.

“Kalau hanya mau mencari kekuasaan, beliau tidak perlu kembali ke Sulsel. Sebab, kekuasaannya di pusat jauh lebih besar dan strategis,” tuturnya mengimbuhkan. 

Dalam kesempatan yang sama, NH kembali menegaskan keinginannya kembali ke Sulsel demi mengatasi kesenjangan pertumbuhan antara kota dan kampung. Ia merasa miris, masih terdapat beberapa daerah yang belum menikmati pesatnya kemajuan. 

“Untuk membangun Sulsel, saya bersama Aziz Qahhar sepakat untuk memulai dengan membangun kampung hingga menata kota. Membangun kampung secara langsung menata kota, tapi tidak bisa sebaliknya,” bebernya. 

Dalam mencapai visi tersebut, paket nasionalis-religius ini telah merancang basis pembangunan yang dicanangkan melalui Tri Karya Pembangunan. Gagasan tersebut mencakup pembangunan berbasis infrastruktur, ekonomi kerakyatan, dan SDM berbasis kearifan lokal.

Rakernis Golkar Sinjai melahirkan komitmen lebih kuat bagi pengurus dalam menenangkan pasangan NH-Aziz pada Pilgub Sulsel dan Andi Seto Asapa-Andi Kartini Ottong pada Pilkada Sinjai. Selain NH dan Iskandar Z Latif, hadir pada rakernis, di antaranya politisi Golkar lainnya, Waris Halid, Kadir Halid, Irwan Muin, dan Risman Pasigai. (*)