JENEPONTO – Kapolres Jeneponto, AKBP Widi Setiawan, melakukan kunjungan ke rumah salah satu guru kehormatan di Kabupaten Jeneponto pada Senin, 25 November 2024.

Kunjungan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Guru Nasional yang jatuh pada tanggal yang sama.

Dalam kunjungannya, AKBP Widi Setiawan mengungkapkan keprihatinan terhadap kondisi kehidupan guru honorer tersebut. Ia mengunjungi seorang guru honorer di salah satu MTs Swasta yang sudah mengabdi selama kurang lebih 18 tahun, sejak tahun 2006, dengan penghasilan hanya 200 ribu rupiah per bulan.

Guru yang tidak disebutkan namanya ini tinggal bersama istri dan empat orang anaknya di sebuah rumah yang tidak layak huni, dengan kondisi yang sangat memprihatinkan.

“Rumah yang mereka tinggali adalah rumah panggung yang tidak memiliki sekat kamar, dan dindingnya terbuka. Lantainya terbuat dari bambu dan kayu yang sudah lapuk,” ungkap AKBP Widi Setiawan.

Selama kunjungan, Kapolres berbincang dengan guru tersebut mengenai kehidupan sehari-harinya. Selain mengajar, guru ini juga harus bertani setiap hari untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. Ini menunjukkan dedikasi dan pengorbanan yang luar biasa meskipun dalam keadaan yang sulit.

“Saya merasa sangat prihatin melihat kondisi ekonomi dan tempat tinggalnya. Kami berkomitmen untuk memberikan bantuan dalam rehabilitasi rumahnya agar bisa lebih layak untuk ditinggali,” tambah Kapolres.

Kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya memperhatikan kesejahteraan guru, terutama yang berada di garis depan pendidikan meskipun dengan penghasilan yang minim.

Kapolres Jeneponto mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung dan memperhatikan nasib para pendidik yang berjuang untuk mencerdaskan anak bangsa.