Dalam penyuluhannya, Wakapolsek juga menekankan pentingnya menghindari berbagai bentuk kenakalan remaja, seperti membawa senjata tajam, perundungan, penyalahgunaan narkotika, perjudian online, hingga pelecehan seksual. Etika berlalu lintas dan penggunaan media sosial yang aman dan cerdas juga menjadi fokus pembahasan.

“Kami berharap kegiatan ini dapat membantu mewujudkan generasi muda yang berkualitas dan mampu menjaga nama baik sekolah. Jangan sampai masa depan para siswa hancur karena terlibat dalam perbuatan yang melanggar hukum,” pungkas Iptu Bakti.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari pihak sekolah, yang berharap program serupa dapat dilaksanakan secara rutin sebagai bentuk sinergi antara kepolisian dan institusi pendidikan dalam membina generasi penerus bangsa. (HPJ)