Kapolri, Panglima TNI, Kemenkes Tinjau Rusun Nagrak dan PPKM di Semper Barat
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, Rusun Nagrek disiapkan untuk pasien Covid-19 yang tak bergejala atau ODG dan tanpa komorbid. “Namun akan disiapkan Rmergency dan ICU dan Farmasi akan ditarik dari Wisma Atlet untuk memperkuat di Rusun Nagrak,”ungkapnya.
Dilokasi PPKM Mikro di Semper Barat, Kapolri pun mempertanyakan beberapa penanganan jika ada pasien Covid-19 yang sedang melakukan Isolasi Mandiri hingga pengawasan terhadap orang keluar masuk perkampungan. “Di setiap sekat langkahnya harus detail. Apabila ditemukan tanda-tanda hasil screening maka lakukan pengecekan dokter, sediakan tempat karantina untuk menunggu hasil dokter. Data di Posko harus dilengkapi dengan data orang yang sakit,”ujarnya.
Panglima juga meminta agar Program Vaksinasi terus dilakukan serta Tracing terhadap pasien Covid-19 terus dimasifkan. “Batasi kegiatan masyarakat, tanamkan ke masyarakat untuk patuhi Prokes. Posko PPKM juga harus dilengkapi Peta Situasi Covid-19,”katanya.(**).