Wajo, Matasulsel – Pengurus Karang Taruna Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo curhat atas kondisi yang dialami selama ini. Mereka merasa terabaikan oleh pemerintah daerah.

“Wadah Karang Taruna sejatinya menjadi tempat kreativitas pemuda. Namun tak ada perhatian,” ucap Ketua Karang Taruna Kecamatan Majauleng, Ambo Tang, pada Rabu (6/6/2018).

Untuk itu, ia berharap kepada pasangan terpilih di Pilkada Wajo bisa peduli terhadap organisasi-organisasi kepemudaan. Secara pribadi, Ambo Tang mendukung pasangan Amran Mahmud-Amran SE (PAMMASE).

“Kita berharap agar para pemuda, khususnya yang berkecimpung di Karang Taruna bisa dilibatkan dalam mengatasi permasalahan sosial,” kata Ambo Tang.

Ia menambahkan, pihaknya senantiasa menjaga Pilkada Wajo tanpa praktik-praktik kecurangan. Sebab, saat ini berhembus dugaan bagi-bagi sembako jelang pencoblosan.

Karang Taruna Majauleng juga terus berupaya melawan maraknya informasi bohong atau hoaks yang banyak beredar di tengah masyarakat yang disebarkan melalui teknologi informasi.

“Hoaks ini sungguh memprihatinkan. Banyak beredar di masyarakat melalui teknologi internet yang dengan mudah beredar di masyarakat. Ini yang harus ditangkal,” pungkasnya.